Restaurant Review : Es Krim Om

Siapasih yang gak tau es krim nge-hits satu ini. Saya rasa semua mahasiswa/i yang berkuliah di UPH pasti tahu es krim hits satu ini. Es Krim home made ini memiliki cara transaksi yang sangat unik. Dimana sang pemilik rumah yang merupakan owner dari Es Krim ini membiarkan rumahnya tidak di kunci dan setiap orang yang ingin membeli es krim ini bisa langsung membuka pintu yang tidak terkunci itu dan masuk ke dalam rumah dan memilih sendiri es krim yang di ingini serta menaruh sendiri uang ke tempat yang telah di sediakan sesuai dengan apa yang kita beli. Jika kita membayar dengan uang pas, maka kita hanya tinggal menaruh uang kita, namun jika ada kembalian, kita pun mengambil kembalian itu sendiri. Jadi nilai kejujuran sangat dijunjung tinggi oleh sang owner dan sang owner juga sangat percaya terhadap para customernya.

Namun sangat disayangkan, untuk mendapatkan Es Krim Om ini cukuplah sulit, karena tidak ada satupun yang tahu akan jam buka dan jam tutup dari Es Krim Om ini. Jadi bisa dibilang untuk mendapatkan Es Krim Om ini untung-untungan. Jika ternyata tidak ada kertas yang di tempel di depan pintu, maka beruntunglah kita, berarti kita dapat menikmati Es Krim Om ini. Tetapi, apabila es krim sedang habis, maka sang owner akan menempelkan secarik kertas di depan pintu dengan tulisan : “Maaf,  Es Krim Habis…”

Es Krim seharga Rp 20.000 ini sangat patut untuk dicicipi. Dengan harga yang sangat murah, kita akan merasakan lezatnya Es Krim yang dibuat dengan bahan yang berkualitas. Pilihan rasa yang tersedia juga cukup beragam, yakni ada 8 rasa dan semua rasa yang ada tidak ada yang tidak enak. Jadi, kalian patut untuk mencoba semua varian rasa yang ada!! Yummy!! Dan kali ini, kita telah mencoba varian rasa yang sangat Recommended ,yakni stracciatella yang didalamnya berisi potongan dark chocolate dan juga cheese cake dimana akan merakasan es krim dengan varian  rasa keju. Kedua es krim diatas memiliki rasa yang bener-bener enak dan akan bikin kalian ketagihan.